Selasa, 22 Mei 2012

STROKE


Banyak sekali manula dan terkadang remaja bahkan dewasa mengalami penyakit stoke , anda pasti pernah mendengar atau pun melihat orang terdekat anda mengalami penyakit stroke . saat ini HPA-network akan membahas tentang penyakit stroke . 


Penyakit stroke adalah gangguan fungsi saraf yang terjadi mendadak akibat pasokan darah ke suatu bagian otak sehingga peredaran darah ke otak terganggu.
Penyebab penyakit stroke bisa bermacam-macam. Penyakit stroke adalah salah satu penyakit yang banyak menyerang masyarakat kita. Telah banyak korban yang menderita dan meninggal akibat serangan penyakit stroke ini. Mengetahui penyebab penyakit stroke adalah sangat penting agar anda bisa terhindar dari penyakit ini dan juga mendapatkan latar belakang pengetahuan tentang penyakit tersebut. Lalu apa sebenarnya penyakit stroke itu? Apa yang menjadi penyebabnya? Bagaimana caranya agar bisa terhindar dari penyakit yang sangat berbahaya ini?

Secara ringkas, penyakit stroke adalah berkurangnya suplai oksigen atau darah ke otak. Otak tidak bisa berfungsi dengan baik jika kekurangan oksigen, termasuk komunikasi otak dengan bagian-bagian tubuh lainnya. Jaringan otak pun lama kelamaan mengalami degenerasi (mati). Berkurangnya pasokan oksigen ke otak ini terjadi akibat penyempitan, penyumbatan di pembuluh darah atau pecahnya pembuluh darah.

Lensa ini berisi informasi tentang penyebab penyakit kolesterol ini dan hal-hal lain yang berhubungan dengan peyakit tersebut. Semoga bermanfaat adanya.
Pada umumnya, stroke terjadi secara mendadak. Orang yang tampaknya sehat bisa terkena serangan stroke secara tiba-tiba. Pada saat itu, sel otak mati akibat kekurang suplai oksigen. Sel yang mati akan bertambah banyak dan bertambah luas dalam waktu yang cepat.

Gejala-gejala stroke adalah sebagai berikut:
  1. Kelemahan atau kelumpuhan lengan atau tungkai atau salah satu sisi tubuh
  2. Hilangnya sebagian penglihatan atau pendengaran
  3. Penglihatan ganda
  4. Pusing
  5. Bicara tidak jelas (rero)
  6. Sulit memikirkan atau mengucapkan kata-kata yang tepat
  7. Tidak mampu mengenali bagian dari tubuh
  8. Pergerakan yang tidak biasa
  9. Hilangnya pengendalian terhadap kandung kemih
  10. Ketidakseimbangan dan terjatuh
  11. Pingsan.


Stroke dibagi menjadi dua jenis yaitu: stroke iskemik maupun stroke hemorragik.
Stroke iskemik yaitu tersumbatnya pembuluh darah yang menyebabkan aliran darah ke otak sebagian atau keseluruhan terhenti. 80% stroke adalah stroke Iskemik. Stroke iskemik ini dibagi menjadi 3 jenis, yaitu :
  1. Stroke Trombotik: proses terbentuknya thrombus yang membuat penggumpalan.
  2. Stroke Embolik: Tertutupnya pembuluh arteri oleh bekuan darah.
  3. Hipoperfusion Sistemik: Berkurangnya aliran darah ke seluruh bagian tubuh karena adanya gangguan denyut jantung.
Stroke hemoragik adalah stroke yang disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah otak. Hampir 70% kasus stroke hemoragik terjadi pada penderita hipertensi.
Stroke hemoragik ada 2 jenis, yaitu:
  1. Hemoragik Intraserebral: pendarahan yang terjadi didalam jaringan otak.
  2. Hemoragik Subaraknoid: pendarahan yang terjadi pada ruang subaraknoid (ruang sempit antara permukaan otak dan lapisan jaringan yang menutupi otak).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar